Berau // Lmnnews.id – Proyek pembangunan jalan di muara Jalan Tambak Baru senilai Rp1,7 miliar yang beberapa bulan lalu dianggap selesai, menuai keluhan dari warga setempat. Pasalnya, proyek tersebut dinilai tidak memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Jalan Tambak Baru , Rt. 016 , Gunung Tabur.

Pembangunan berupa pengecoran beton sepanjang kurang lebih 40 meter dan lebar 12 meter itu menimbulkan pertanyaan serius di kalangan warga. Mereka mempertanyakan urgensi dan tujuan dari proyek tersebut.

Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya bersama  Ketua Rt 016 Gunta itu mengungkapkan, badan jalan coran tersebut justru berpotensi menjadi lahan parkir kendaraan roda empat. Hal ini dikhawatirkan dapat menimbulkan kemacetan dan bahkan menjadi penyebab kecelakaan.

“Ini malah jadi tempat parkir mobil nanti. Jalan jadi sempit, bisa bahaya,” ujarnya, yang dihubungi via selularnya, Selasa (29/10/2025).

Warga berharap pemerintah kabupaten Berau melalui DPUPR dapat meninjau kembali proyek tersebut dan mencari solusi yang lebih bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Mereka mengusulkan agar dana tersebut dialokasikan untuk perbaikan infrastruktur lain yang lebih mendesak, seperti perbaikan drainase atau peningkatan kualitas jalan.

Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait DPUPR Berau belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan warga tersebut.(***)

#Hendra